Kesediaan penduduk Madinah menerima kedatangan Rasulullah dan menyerahkan segala urusan mereka kepada beliau, merupakan awal tumbuhnya benih Khilafah Islam.
Bahkan, menurut Syaikh Munir Muhammad al-Ghadban dalam Manhaj Haraki, boleh dikatakan pada periode sirriyah ini Quraisy lebih banyak memperhatikan golongan hanif daripada kaum muslimin.
Disebut dakwah siyasiyyah karena di dalam dakwah ini Rasulullah mengarahkan umat pada terbentuknya suatu kekuatan politik sebagai pelindung dan pendukung agar dakwah dapat tersebar luas ke seluruh dunia.